 |
| Anggota Komisi IV DPRD Batam, Tapis Dabbal Siahaan, SH Melayat ke Korban Gunawan Sinulingga Korban insiden tragis ledakan dan kebakaran kapal tanker di galangan kapal milik PT ASL |
Etahnews.id | BATAM – Duka mendalam menyelimuti Kota Batam pasca insiden tragis ledakan dan kebakaran kapal tanker di galangan kapal milik PT ASL, Tanjung Uncang. Peristiwa yang terjadi pada Selasa (24/6/2025) ini menewaskan empat orang pekerja dan melukai lima lainnya, sebagian dalam kondisi kritis.Empat korban meninggal dunia telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri. Mereka adalah Gunawan Sinulingga, Hermansyah Putra, Berkat Setiawan Gulo dan Janu Arius Silaban.
Para korban merupakan tenaga kerja dari dua perusahaan subkontraktor, yakni PT Manchar Marine Batam (MMB) dan PT Ocean Pulse Solution (OPS).
Sementara itu, lima korban lainnya mengalami luka-luka, tiga di antaranya dalam kondisi kritis akibat luka bakar serius. Mereka saat ini dirawat intensif di RS Graha Hermin Batuaji, yakni:Rekki Harianto Butarbutar, Benni Silaban dan Gembira Nababan.
Menurut informasi yang dirangkum awak media, insiden bermula saat para pekerja sedang memotong bagian tangki kapal yang tengah diperbaiki.
 |
| Tapis Dabbal Siahaan, SH, Mengunjungi Korban yang dirawat di RS Graha Hermin. |
Tapis Siahaan: Pastikan Penanganan Maksimal
Menanggapi kejadian ini, Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Tapis Dabbal Siahaan, SH, langsung turun ke lapangan dan mengunjungi para korban yang dirawat di RS Graha Hermin. Dalam kunjungannya, Tapis memastikan seluruh korban mendapatkan penanganan medis maksimal.
“Kalau ada kendala dalam penanganan medis para pekerja ini, segera informasikan kepada saya. Termasuk jika ada kekurangan dalam pelayanan medis,” tegas Tapis kepada pihak rumah sakit dan keluarga korban.
Humas RS Graha Hermin, Fitri, menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan manajemen PT ASL serta BPJS Ketenagakerjaan, yang juga telah memberikan dukungan langsung bagi para korban.
Usai menjenguk korban luka, Tapis turut melayat ke rumah duka Gunawan Sinulingga di kawasan Batu Aji. Ia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan mendesak perusahaan agar memenuhi seluruh hak normatif korban sebagai bentuk tanggung jawab.
“Kami harap keluarga diberi ketabahan. Dan kami minta perusahaan tidak lepas tangan atas musibah ini,” ucap Politisi Partai PDI Perjuangan ini.
Desakan Investigasi dan Evaluasi Keselamatan Kerja
Tragedi ini memicu sorotan tajam dari berbagai pihak, yang mendesak agar dilakukan investigasi menyeluruh oleh instansi terkait dan aparat penegak hukum. Tujuannya adalah untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan dan mencegah kejadian serupa terulang di masa depan.
Musibah ini juga menjadi peringatan serius bagi pemerintah daerah dan dunia industri galangan kapal di Batam tentang pentingnya penerapan standar keselamatan kerja yang ketat. Evaluasi menyeluruh terhadap sistem kerja dan pengawasan di lapangan menjadi keharusan demi melindungi keselamatan para pekerja. (RP)
Menanggapi kejadian ini, Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Tapis Dabbal Siahaan, SH, langsung turun ke lapangan dan mengunjungi para korban yang dirawat di RS Graha Hermin. Dalam kunjungannya, Tapis memastikan seluruh korban mendapatkan penanganan medis maksimal.
“Kalau ada kendala dalam penanganan medis para pekerja ini, segera informasikan kepada saya. Termasuk jika ada kekurangan dalam pelayanan medis,” tegas Tapis kepada pihak rumah sakit dan keluarga korban.
Humas RS Graha Hermin, Fitri, menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan manajemen PT ASL serta BPJS Ketenagakerjaan, yang juga telah memberikan dukungan langsung bagi para korban.
Usai menjenguk korban luka, Tapis turut melayat ke rumah duka Gunawan Sinulingga di kawasan Batu Aji. Ia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan mendesak perusahaan agar memenuhi seluruh hak normatif korban sebagai bentuk tanggung jawab.
“Kami harap keluarga diberi ketabahan. Dan kami minta perusahaan tidak lepas tangan atas musibah ini,” ucap Politisi Partai PDI Perjuangan ini.
Desakan Investigasi dan Evaluasi Keselamatan Kerja
Tragedi ini memicu sorotan tajam dari berbagai pihak, yang mendesak agar dilakukan investigasi menyeluruh oleh instansi terkait dan aparat penegak hukum. Tujuannya adalah untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan dan mencegah kejadian serupa terulang di masa depan.
Musibah ini juga menjadi peringatan serius bagi pemerintah daerah dan dunia industri galangan kapal di Batam tentang pentingnya penerapan standar keselamatan kerja yang ketat. Evaluasi menyeluruh terhadap sistem kerja dan pengawasan di lapangan menjadi keharusan demi melindungi keselamatan para pekerja. (RP)