Etahnews.id | BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima penghargaan sebagai Pioneer in Free Trade Zone Management for Regional Investment Gateaway dalam ajang BIG 40 Awards 2025 yang dihelat Bisnis Indonesia di Raffles Hotel, Jakarta, Selasa (8/11).
Penghargaan bergengsi ini diterima langsung oleh Kepala BP Batam, Amsakar Achmad atas atas peran strategis lembaganya sebagai pionir dalam pengelolaan Kawasan Bebas Batam, mendukung investasi regional dan pertumbuhan ekonomi.
Amsakar Achmad mengungkapkan rasa syukur dan bangganya usai menerima penghargaan tersebut. Menurutnya, penghargaan ini bentuk penghormatan dan pengakuan atas kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam pengembangan dan pembangunan Batam.
"Terima kasih kepada Bisnis Indonesia yang telah mengapresiasi tugas-tugas kami selama ini, penghargaan ini saya dedikasikan untuk Ibu Wakil, rekan-rekan Deputi, staf, Forkopimda dan seluruh masyarakat serta pelaku usaha di Kota Batam," katanya.
Ia menambahkan penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun Kota Batam yang semakin maju dan modern.
"Saya percaya sinergitas yang terbangun dengan seluruh pemangku kepentingan, itulah yang membuat Batam menjadi terdepan sebagai kota tujuan investasi yang menarik di indonesia," ujarnya.
Ia berharap, dengan konsistensi pembangunan dan tata kelola yang semakin matang, Batam berpeluang memperkuat perannya sebagai gerbang ekonomi global dan titik tumpu strategi nasional dalam memperluas jaringan investasi internasional.
"Semoga apa yang kita raih hari ini dapat memicu semangat kita untuk lebih berbuat optimal," pungkasnya.
Turut hadir mendampingi Kepala BP Batam, Anggota/Deputi Bidang
Administrasi dan Keuangan, Alexander Zulkarnain; Anggota/Deputi Bidang
Investasi dan Pengusahaan, Fary Francis; Direktur Pengembangan KPBPBB
dan KEK, Irfan Syakir Widyasa; Kepala Biro Umum, M. Taofan.
Seperti
diketahui, BIG 40 Awards 2025 merupakan puncak perayaan 40 tahun
perjalanan Bisnis Indonesia. Ajang ini memberikan penghargaan kepada 40
tokoh, institusi, dan inovator yang telah memberikan kontribusi luar
biasa bagi pertumbuhan ekonomi, penguatan industri, dan kemajuan sosial
Indonesia.
Diantaranya, Soemitro Djojohadikoesoemo, Menteri
Keuangan (1952-1953 dan 1955-1956); Jusuf Kalla, Wakil Presiden Republik
Indonesia (2004-2009 dan 2014-2019); Susi Pudjiastuti, Founder PT ASI
Pudjiastuti Aviation; PT Pertamina dan Perbankan BUMN. (DN)


