Pemko Batam Bersama ASITA Kepri Jajaki Potensi Bisnis Wisata dengan Johor Pemko Batam Bersama ASITA Kepri Jajaki Potensi Bisnis Wisata dengan Johor

Pemko Batam Bersama ASITA Kepri Jajaki Potensi Bisnis Wisata dengan Johor

    

Etahnews.id | BATAM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam bersama ASITA Kepri menjajaki potensi bisnis pariwisata dengan Johor.

Hal itu dibahas saat bertemu langsung dengan Konjen RI di Johor, Sigit Suryantori Widianto di Johor Bahru, Selasa (5/9/2023).

"Tadi bertemu langsung dengan Konjen, saya bersama pelaku pariwisata (ASITA Kepri) menjajaki potensi bisnis di sektor pariwisata," ujar Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata.

Eva Beti menyampaikan pentingnya promosi kedua Kota.

"Pertemuan ini sangat bermanfaat untuk mengkatkan promosi pariwisata batam dan Kepulaun Riau,

Harapan kami Konsulat dapat menfasilitasi kebutuhan Asita agar dapat diakomodasi, dan event kedua kota dapat saling mengundang" ujarnya

Sebelumnya, Ardi dan rombongan mengikuti trip ke Johor menggunakan kapal Dolphin yang mulai melayari Batam Johor.

Ia mengatakan, peluncuran trip dari Dolphin ini merupakan bagian dari aksesibilitas yang penting bagi pariwisata. Ia mengaku, Batam saat ini sudah makin sempurna baik dari amenitas, aksesibilitas, hingga atraksinya.

"Pak Wali (Wali Kota Batam, Muhammad Rudi) sangat konsen memajukan pariwisata Batam, bahkan sejumlah infrastruktur sudah dibangun dan cantik untuk menjadi daya tarik wisatawan," ujarnya.

Ia mengatakan, dengan dibuka akses ini, diharapkan makin memudahkan wisatawan baik dari Batam maupun dari Johor saat berwisata.

"Malaysia merupakan salah satu negara tertinggi menyumbang jumlah kunjungan wisatawan ke Batam," kata Ardi.

Ardi juga minta bantuan pihak Konjen memberikan masukan dan data turis dari Timur Tenggah yg belum secara kolosal datang ke Batam

" kunjugan wisman ke Batam didomimasi Singapura, Malaysia smoga yg dari Timur Tenggah juga bisa ke Batam karena makan halal Mesjid Sultan Mesjid Tanjak yanh di Bangun Pemerintah bisa sebagai daya tarik kami harap bantun dari pihak Konjen untuk mempromosinya " ujar nya. (DN).
Lebih baru Lebih lama